“Ich konnte all die Juden in dieser Welt zu zerstören, aber ich lasse ein wenig drehte-on,so können Sie herausfinden, warum ich sie getötet...”
Peringatan : Tujuan
penulisan ini bukanlah untuk membela ataupun mencela apa yang telah dilakukan Hitler,
tetapi hanya bertujuan untuk menyingkap apa yang disembunyikan oleh
pihak Barat. Semoga kita semua memperoleh manfaat yang positif dari
kisah berikut.
1. Prinsip Hitler mengenai Yahudi
Benar atau tidak ucapan itu dilontarkan Hitler memang bukan menjadi
persoalan. Tapi, ungkapan itu seolah-olah ingin menggambarkan betapa laknatnya bangsa Yahudi.
Zionisme
dan proses berdirinya negara Israel. Hitler telah melancarkan
Holocaust untuk membasmi Yahudi karena beranggapan nantinya Yahudi akan
menjerumuskan dunia.
2. Prinsip Hitler mengenai Islam
Hitler
telah mempelajari sejarah kerajaan terdahulu dan umat yang lampau, dan
dia telah menyatakan bahwa ada tiga peradaban yang terkuat yaitu
Persia, Romawi dan Arab. Ketiganya telah menguasai dunia pada masa
lalu.
Sementara Persia dan Romawi masih melanjutkan
peradaban mereka hingga hari ini, namun Arab hanya bertengkar dengan
sesamanya. Dia melihat ini sebagai satu masalah karena Arab akan
merobohkan Peradaban Islam yang dia telah lihat begitu hebat pada masa
lalu.
Karena dia merasa kagum pada Peradaban Islam, dia
telah mencetak panduan mengenai Islam dan diedarkan kepada tentara Nazi
sewaktu perang, walaupun kepada tentara yang non-Muslim.
Beliau
juga memberi kesempatan tentara Jerman yang muslim untuk menunaikan
sholat ketika masuk waktunya di manapun juga…bahkan tentara Jerman
pernah sholat di Lapangan Berlin dan Hitler menunggu hingga mereka
menyelesaikan sholat jamaah untuk menyampaikan pidatonya.
Hitler
juga sering bertemu dengan para Ulama dan meminta pendapat mereka
serta belajar dari mereka tentang agama dan kisah para sahabat dalam
menyusun strategi.
Dia juga meminta para Syeh untuk mendampingi tentaranya dan mendoakan mereka yang non-muslim dan memberi semangat kepada tentara muslim untuk memerangi Yahudi.
1) Pengaruh Al-Quran di dalam ucapan Hitler.
Ketika
tentara Nazi tiba di Moscow, Hitler berniat menyampaikan pidato. Dia
memerintahkan para penasihatnya untuk mencari kata-kata pembukaan yang
agung dari kitab suci, kata-kata ahli filsafat ataupun dari bait syair.
Seorang sastrawan Iraq yang tanggal di Jerman memberi masukan ayat
Al-Quran yang artinya : Telah dekat Hari Kiamat dan telah terbelah
bulan.
Hitler merasa kagum dengan ayat ini dan
menggunakannya sebagai kalimat pembukaan dan isi kandungan pidatonya.
Memang para ahli tafsir menjelaskan bahwa ayat tersebut bermakna
keagungan, kekuatan dan arti yang mendalam.
Hal ini
dinyatakan Hitler dalam bukunya Mein Kampf yang ditulis di penjara
bahwa segala tindakannya berdasarkan Al-Quran khususnya tindakannya
terhadap Yahudi.
2) Hitler bersumpah dengan nama Allah yang Maha Besar
Hitler telah memasukkan sumpah dengan nama Allah yang Maha Besar di dalam ikrar pimpinan tentaranya yang akan tamat belajar di Akademi tentara Jerman.
"Saya bersumpah dengan nama Allah (Tuhan) yang Maha Besar dan inilah sumpah suci saya, bahwa saya akan mematuhi semua perintah pimpinan tentara Jerman dan pemimpinnya Adolf Hitler, panglima tertinggi, bahwa saya akan selalu bersedia untuk mengorbankan nyawa saya kapanpun demi pemimpin saya"
Ketika
dia gemetar saat keadaan pasukan Jerman sedang goncang dan berbahaya.
Waktu itu para dokter memintanya meminum arak sebagai obat dan beliau
menolak sambil berkata,” Bagaimana anda ingin menyuruh seseorang minum
arak untuk pengobatan sedangkan dia seumur hidupnya tak pernah
menyentuh arak?”
Ya, Hitler tidak pernah menyentuh arak sepanjang hayat. Minuman kegemarannya adalah teh celup yang khas.
No comments:
Post a Comment