Sunday, November 27, 2016

Panasnya Di Padang Mahsyar

Hasil gambar untuk padang mahsyar
Disaat terjadinya hari qiamat itu, Allah Swt. telah memusnahkan serta menghancurkan segala makhluk, baik itu makhluk yg kecil maupun makhkluk yg besar, bahkan gunung-gunung yg bersar, gedung-gedung yg menjulang tinggi dan juga bertingkat-tingkat serta pohon-pohon yg rindang sudah hancur lebur tiada berbekas sedikitpun.

Sehingga semua keadaan telah menjadi rata tiada tempat untuk berteduh ataupun berlari. Dan disaat itu Allah Swt. telah mengumpulkan orang-orang yg terdahulu sampai orang-orang yg terakhir, semua di suatu arena tanah lapang atau yg disebut dengan Padang Mahsyar.

Karena pada hari itu adalah merupakan suatu hari terakhir, maka matahari itu keadaannya sangat dekat sekali dengan kepala-kepala mereka, sehingga bukan main panasnya, takutny, sengsaranya serta beratnya dalam menghadapi panas di Padang Mahsya itu.

Dari sini ini telah menjadi jelaslah sudah bahwa seluruh makhluk yg ada di Padang Mahsyar semuanya dalam keadaan kepanasan yg sangat, karena dekatnya matahari dengan kepala-kepala manusia, maka mereka itu bercucuran keringat, sampai-sampai keluarnya keringat itu bagaikan orang yg sedang mandi.
Dalam sebuah hadist telah dijelaskan yg diriwayatkan oleh Ibu Umar, bahwasannya Rasulullah Saw. telah bersabda yaitu: ""Sesungguhnya matahari itu dekat pada hari qiamat, sehingga keringat seseorang itu dapat sampai ditengah telinganya"".

Hadist tersebut diatas adalah riwayat dari Imam Abu Daud dan Al Hakim.
Hadist tersebutlah yg telah memberitakan pada hari qiamat nanti antara matahari dengan kepala itu sangat dekatnya, maka seluruh manusia itu telah mengeluarkan keringatny sehingga sampai setengah telinganya.
Bahkan juga telah dittegaskan didalam hadist shahih yg telah diberitakan oleh Ibnu Umar ra. bahwasannya Rasulullah Saw. telah bersabda, yaitu: ""Bakal berdiri orang-orang yg menghadap Tuhan Rabbil 'Alamin, hingga tenggelam salah satu seseorang dalam peluhnya sampai ketelinganya".
(Hadist riwayat Bukhari Muslim).

Disamping itu juga telah disebutkan dalam hadist yg lainnya, akibat dari panasnya di Padang Mahsyar itu sampai-sampai mengalirlah keringat manusia itu diatas tanah tujuh puluh hasta, di samping itu mereka telah tenggelam dalam keringantnya hingga kemulut serta telinga mereka. Sebab sangat panasnya keadaan di Padang Mahsyar nanti.

Sampai akhirnya sahabat Abi Hurairah telah memberitakan bahwasannya Rasulullah Saw. telah berdabda yg mana artinya adalah sebagai berikut: ""Akan perpeluh orang-orang dihari qiamat hingga mengalir mereka diatas tanah tujuh puluh hasta dan tenggelam mereka dalam peluhnnya sampai ke mulut hingga ketelinganya"".
(hadist tersebut adalah riwayat dari Imam Bukhari dan juga Imam Muslim).

Jadi ringkasnya disini adalah bahwa hakekatnya matahari serta sangat panasnya, maka keadaan manusia itu bagaikan mandi dan tenggerlam dalam keringatnya masing-masing, itu semua adalah tergantung amal perbuatannya sendiri.

Karena saking panasnya dari sorotan matahari tersebut maka keringat manusia itu ada yg sampai mata kakinya, ada yg sampai apada lututnya dan ada pula yg sampai tenggelam sampai kemulutnya.
Demikian itulah keterangan dari hadist shahih dan untuk mengakhiri dari keterangan-keterangan berikut ini akan disajikan sebuah hadist yg telah diberitakan oleh Al Miqdad ra, berkata: Saya telah mendengar Rasulullah saw. bersabda: ""Matahari akan didekatkan kepada manusia di Padang Mahsyar di hari qiamat sekedar satu mil...

Maka ketika itu manusia akan mandi peluh menurut amal perbuatannya, maka diantaranya mereka ada yg peluhnya hanya sampai ke mata kaki, dan ada yg sampai kelututnya, dan mulutnya""
Rasulullah Saw. sambil berisyarat dengan tangannya kelisannya""
(Hadist riwayat dari Imam Muslim)

No comments:

Post a Comment

Dukhon

Saat ini di dunia dan juga tentu saja termasuk indonesia, sedang perjadi pandemi yang berasal dari corona. Nama legkapnya virus corona. Ata...