Friday, January 26, 2018

Hidayah adalah Rasa Takut

Image result for hidayah
Selama ini kita sering mendengar hidayah adalah pemberian oleh Allah SWT. Hal tersebut tidak sepenuhnya benar. 
 إِلَّا تَذْكِرَةً لِمَنْ يَخْشَىٰ
“Melainkan sebagai peringatan bagi orang yang takut (kepada Allah).” (QS.Tha-Ha:3)
Dalam ayat ini terdapat dua kata penting yang akan menjadi pembahasan kita kali ini. Yaitu antara kata تَذْكِرَةً (peringatan) dan مَنْ يَخْشَىٰ (orang yang takut kepada Allah).
Dua kata ini mengantarkan kita pada suatu fakta penting yang tidak bisa diinkari lagi, bahwa semua petunjuk dan pengetahuan dari Allah sebenarnya telah tertanam dalam ruh dan naluri manusia yang terdalam. Nah, tugas para nabi adalah meng-aktifkan dan menguatkan kembali naluri yang telah tersimpan ini.
فَذَكِّرْ إِنَّمَا أَنْتَ مُذَكِّرٌ
“Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya engkau (Muhammad) hanyalah pemberi peringatan. (QS.Al-Ghasyiyah:21)
Lalu mengapa pada ayat ini disebutkan bahwa peringatan itu hanya ditujukan untuk orang-orang yang memiliki “rasa takut” kepada Allah?
Bila manusia tidak memiliki rasa tanggung jawab atau dalam kata lain disebut “rasa takut” kepada Allah, maka dia tidak akan bisa menerima hidayah dan peringatan dari para nabi. Tanpa rasa takut itu maka ribuan nasihat dan peringatan dari para nabi tidak akan membangkitkan naluri bertuhan yang ada dalam dirinya.
Seperti yang kita temukan dalam surat Al-Baqarah,
ذَٰلِكَ الْكِتَابُ لَا رَيْبَ ۛ فِيهِ ۛ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ
“Kitab (Al-Qur’an) ini tidak ada keraguan padanya; petunjuk bagi mereka yang bertakwa.” (QS.Al-Baqarah:2)
Semoga tulisan ini bisa lebih memberikan apa itu hidayah yang sesungguhnya.

No comments:

Post a Comment

Dukhon

Saat ini di dunia dan juga tentu saja termasuk indonesia, sedang perjadi pandemi yang berasal dari corona. Nama legkapnya virus corona. Ata...